Judul
: Sunshines Becomes You
Pengarang
: Ilana Tan
Penerbit
: Gramedia Pustaka Utama (2012)
Tebal
: 423 Halaman
New
York tidak serta merta membuat kita terasing. Meskipun terpisah ribuan
kilometer dan aku yakin banyak pembaca yang belum pernah menginjaknya—Ilana Tan
berhasil membuatku begitu familiar dengan New York. Kisah kasih Alex Hirano dan
Mia Clark yang begitu hangat terjadi di sana, di Big Apple.
Perkenalan
Alex dan Mia terjadi tidak sehangat itu. Di saat Ray Hirano berencana
mengenalkan Mia pada Alex di studio tari tempatnya mengajar sesuatu yang tidak
diinginkan pun terjadi. Kecelakaan kecil karena ulah Mia membuat Alex—seorang pianis
terkenal—terpaksa membatalkan seluruh rangkaian konsernya sepanjang tahun ini. Ditambah
juga dengan Alex yang waktu itu sedang menyelesaikan sebuah lagu terbaru—yang dengan
terpaksa tertunda untuk selesai karena tangannya terkilir. Mengetahui jika Alex
adalah seorang pianis, membuat Mia merasa sangat bersalah dan akhirnya
menawarkan diri untuk membantu Alex selama masa pemulihan.
Alex
yang mulanya kesal, beranjak kagum ketika mengetahui Mia ternyata lulusan
Juiliard—sama dengan dirinya. Hubungan mereka mulai mencair sejak saat itu dan
mereka mulai saling tersenyum tulus. Senyum yang dirasa Alex begitu istimewa,
namun ia sadar jika Mia tersenyum dengan cara yang sama kepada semua orang.
Hanya saja, kenyataan itu meninggalkan sebuah pertanyaan besar dalam diri Alex,
mengapa Mia yang begitu berbakat menari melepaskan karirnya begitu saja?
Kian
lama bersama, Alex makin tergantung pada Mia. Bahkan setelah Alex sembuh ia
tetap meminta Mia untuk datang ke apartemennya. Ia memberikan kunci agar Mia
bisa masuk ke apartemennya setiap pagi untuk menyiapkan sarapan dan kopi, serta
membersihkan seisi apartemen. Mia pun makin nyaman dengan keberadaan Alex. Ia
menikmati kebersamaannya dengan Alex yang membuat jantungnya berdebar tidak
menentu.
Kemudian
kisah cinta itu mengalir. Menggerakkan bibir kita untuk tersenyum. Melumerkan air
mata hingga menggenangi kelopak. Ilana Tan menceritakan kisah cinta Alex dan
Mia begitu indah. Meskipun plotnya sederhana dan alurnya mudah ditebak, cara
Ilana Tan menuturkan peristiwa dan peristiwa membuatku ingin terus melanjutkan
membaca.
Kisah
ini hangat. Sehangat senyuman yang selalu dibagikan Mia ke semua orang,
sehangat pandangan mata Mia yang diberikan kepada Alex. Pancaran mata yang tak semua
orang bisa mendapatkannya, namun tak pernah Alex tahu karena itu ia selalu
meragu.
Kisah
ini membuat kita percaya bahwa takdir tidak pernah memelesetkan kita kepada
orang yang tidak tepat. Cinta tahu ke mana ia jatuh, hanya situasi yang membuat
cinta akhirnya mengalah.
Aditia
Bogor, 28 Februari 2012
Read More..